Rekaman Suara yang Memicu Kontroversi dan Respons dari Kuasa Hukum Nikita Mirzani
Pihak kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, tampak bingung saat menghadapi pertanyaan terkait rekaman suara yang diduga menyebutkan adanya tindakan suap terhadap hakim dan jaksa. Rekaman tersebut kini telah menyebar di media sosial, memicu perhatian publik.
Rekaman ini awalnya diunggah oleh selebgram Lucinta Luna melalui akun Instagram pribadinya, @lucintaluna_manjalita, pada Kamis (7/8/2025). Saat menjadi bintang tamu dalam program FYP Trans 7, Selasa (13/8/2025), Fahmi Bachmid tampak tidak yakin bagaimana merespons isu ini.
Host FYP, Irfan Hakim, mencoba memancing jawaban dari Fahmi dengan bertanya apakah rekaman tersebut benar-benar merupakan bukti yang akan diputar di persidangan atau justru berbeda. Namun, Fahmi hanya menjawab bahwa ia tidak bisa berkomentar di luar proses hukum.
Menurut Fahmi, rekaman barang bukti itu sempat ditunjukkan kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Nikita sendiri memohon agar rekaman tersebut diputar selama persidangan, tetapi permintaannya ditolak oleh hakim.
Irfan kemudian bertanya tentang siapa yang menyebarkan rekaman tersebut. Fahmi kembali mengaku tidak tahu identitas penyebar. Ia hanya tertawa dan saling menatap ke arah Irfan tanpa memberikan jawaban yang jelas.
Isi Rekaman yang Dibocorkan oleh Lucinta Luna
Dalam rekaman yang dibocorkan oleh Lucinta Luna, terdengar suara seorang wanita paruh baya berbicara dengan seorang pria. Wanita tersebut menyebutkan oknum baju cokelat, yang mungkin merujuk pada pejabat tinggi. Ia juga membahas seorang terdakwa yang diduga ditujuan untuk Nikita.
Wanita dalam rekaman tersebut mengatakan bahwa yang penting adalah terdakwa sudah masuk ke dalam daftar dan harus dihajar di persidangan. Ia juga mengajak untuk menguatkan Reza Gladys dan meminta dukungan dari teman-temannya.
Isi rekaman ini kemudian disampaikan oleh Lucinta Luna sebagai bentuk dukungan terhadap sahabatnya, Nikita Mirzani. Ia menulis caption yang menyebutkan keadilan sosial sesuai sila kelima Pancasila dan berharap Nikita tidak bersalah.
Langkah Hukum yang Diambil Oleh Nikita Mirzani
Sebelum rekaman ini tersebar, Nikita sempat mempertanyakan keberadaan bukti rekaman yang dimilikinya saat sidang. Ia mengklaim bahwa rekaman tersebut memuat percakapan antara pihak pendukung Reza Gladys yang sengaja memanipulasi kasus hukumnya dengan hakim dan jaksa.
Hakim menolak memutar bukti rekaman tersebut, yang memicu amarah Nikita. Akhirnya, Nikita mengadukan oknum aparat penegak hukum ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (8/8/2025).
Bukti aduan Nikita diunggah melalui akun Instagram pribadinya, @nikitamirzanimawardi. Akun tersebut membagikan foto secarik kertas yang menunjukkan bahwa KPK telah menerima aduan Nikita. Dalam keterangan, pihak Nikita turut menandai akun resmi KPK, @official.kpk.
Nikita berharap laporannya segera ditindaklanjuti. Ia menyinggung soal keadilan hukum di Indonesia dan harapan agar masyarakat percaya bahwa keadilan masih ada.
Latar Belakang Kasus Nikita Mirzani
Nikita dilaporkan atas dugaan pemerasan uang senilai Rp4 miliar terhadap Reza Gladys. Dokter lulusan Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) tersebut juga merasa tidak terima setelah produk skincare-nya mendapat review buruk dari Nikita.
Nikita ditetapkan tersangka pada 20 Februari 2025, dua bulan setelah laporan dibuat. Kini, Nikita dan asistennya, Mail Syahputra, menjalani penahanan sejak Maret 2025.