Rudal Balistik KHAN ITBM-600 Resmi Tiba di Indonesia
Pada 1 Agustus 2025, rudal balistik jarak pendek KHAN ITBM-600 resmi tiba di Batalyon Artileri Medan ke-18 yang berlokasi di Raipur, Tenggarong, Kalimantan Timur. Pengadaan senjata ini menandai langkah penting dalam pengembangan alutsista TNI Angkatan Darat. Rudal ini dibeli dari perusahaan Roketsan asal Turki dan menjadi salah satu senjata baru yang dimiliki Indonesia.
Dengan kedatangan rudal KHAN, Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki senjata serang presisi jarak jauh. Kemampuan rudal ini memungkinkan penyerangan terhadap target baik di dalam maupun di luar wilayah Nusantara. Hal ini menjadikannya sebagai aset strategis yang sangat berharga bagi keamanan nasional.
Rudal KHAN memiliki jangkauan hingga 280 kilometer dan mampu menyerang target dengan akurasi mencapai 10 meter. Selain itu, rudal ini dilengkapi dengan kemampuan manuver mengelak selama fase terminalnya, sehingga lebih sulit dideteksi dan dicegat oleh sistem pertahanan musuh.
Spesifikasi Teknis Rudal Balistik KHAN
Mengutip informasi dari laman Roketsan, berikut adalah spesifikasi teknis dari rudal balistik KHAN:
- Diameter: 610 mm
- Berat: 2.500 kg
- Jangkauan: 80–280 km
- Panduan: GPS* + GLONASS (Global Navigation Satellite System) Aided INS (Inertial Navigation System)
- Kontrol: Aerodynamic Control dengan Sistem Actuation Elektromekanik
- Jenis Bahan Bakar: Padat Komposit
- Jenis Hulu Ledak: High Explosive atau hulu ledak berkekuatan tinggi
- Berat Hulu Ledak: 470 kg
- Jenis Fuse: Point Detonating dan Proximity
- CEP (Circular Error Probability): Kurang lebih 10 meter
Selain spesifikasi fisik, rudal ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur unggulan seperti:
- Kemampuan Penggunaan 24/7 di segala cuaca dan medan
- Siap Tembak dalam Waktu Singkat
- Akurasi Tinggi
- Dampak Minimal terhadap Lingkungan Sekitar
- Solusi Anti-Jamming/Anti-Spoofing
- Kemampuan Menargetkan Titik-Titik Strategis dengan akurasi tinggi
Target Potensial yang Dapat Diserang
Rudal KHAN dirancang untuk menyerang berbagai jenis target potensial, antara lain:
- Sistem artileri dan pertahanan udara
- Titik radar
- Area perakitan
- Fasilitas logistik
- Fasilitas C3 (Command, Control, and Communication)
- Target prioritas lainnya
Dengan kemampuan tersebut, rudal balistik KHAN tidak hanya meningkatkan kapasitas militer Indonesia, tetapi juga memberikan keseimbangan dalam keamanan regional. Pengadaan senjata ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat alutsista guna menjaga kedaulatan dan keamanan negara.

























































