Tips Membersihkan Lantai Keramik Kasar yang Kusam
Lantai keramik kasar sering dipilih sebagai pilihan lantai karena memberikan tekstur dan karakter yang unik pada ruangan. Selain itu, lantai ini juga dikenal tahan lama dan tidak licin. Namun, permukaannya yang bertekstur bisa menjadi tantangan dalam hal pembersihan, karena debu, kotoran, dan sisa produk pembersih mudah menempel di celah-celahnya. Jika tidak dibersihkan secara rutin dan benar, lantai keramik kasar bisa terlihat kusam, kotor, bahkan lengket saat diinjak.
Berikut adalah beberapa cara efektif untuk membersihkan lantai keramik kasar yang kusam, sehingga kembali bersih dan berkilau:
1. Bersihkan Debu dan Kotoran dengan Menyapu dan Memvakum
Sebelum melakukan langkah-langkah pembersihan lebih lanjut, mulailah dengan menyapu atau memvakum lantai keramik kasar secara menyeluruh. Tujuannya adalah untuk mengangkat sebanyak mungkin debu dan kotoran yang ada di permukaan lantai. Untuk lantai dengan tekstur yang dalam, menyapu saja mungkin tidak cukup. Oleh karena itu, gunakan vacuum cleaner yang memiliki daya hisap kuat dan dapat mencapai celah-celah kecil agar kotoran yang terperangkap bisa diangkat.
2. Gunakan Pasta Soda Kue untuk Membersihkan Noda Membandel
Pasta soda kue merupakan bahan alami yang sangat efektif untuk membersihkan noda yang sulit dihilangkan. Campurkan soda kue dengan sedikit air hingga membentuk pasta yang kental. Oleskan pasta tersebut ke area lantai yang kotor, kemudian gosok perlahan menggunakan sikat nilon lembut, terutama di celah-celah atau garis-garis nat. Diamkan selama sekitar 10 menit agar pasta bekerja, lalu bilas dengan air bersih.
3. Gunakan Larutan Cuka untuk Menghilangkan Noda Sulit
Jika noda masih membandel setelah menggunakan pasta soda kue, Anda bisa mencoba larutan cuka dan air dengan perbandingan 1:1. Semprotkan campuran tersebut ke bagian lantai yang bernoda, biarkan selama sekitar 5 menit, lalu gosok perlahan hingga noda menghilang. Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan cuka tidak boleh terlalu sering, karena bisa merusak lapisan lantai jika digunakan secara berlebihan.
4. Mengepel dengan Kain Pel Lembut
Setelah semua kotoran dan noda diangkat, langkah berikutnya adalah mengepel lantai menggunakan kain pel lembut. Basahi kain pel dengan air yang sudah dicampur pembersih lantai ber-pH netral. Hindari menggunakan pemutih, amonia, atau bahan abrasif lainnya, karena bisa mengikis lapisan lantai dan membuatnya terlihat kusam. Pastikan kain pel tidak terlalu basah agar air tidak merembes masuk ke dalam celah lantai atau nat, yang bisa menyebabkan kerusakan. Setelah mengepel, gunakan kain lembut atau wiper lantai untuk mengeringkan lantai agar tidak licin dan cepat kering.
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Beberapa kesalahan umum dalam membersihkan lantai keramik kasar antara lain:
– Menggunakan pembersih dengan bahan kimia keras secara berlebihan, yang dapat mengikis lapisan lantai.
– Menggosok lantai dengan sikat kawat, yang bisa menggores permukaan lantai.
– Membasahi lantai secara berlebihan, yang berpotensi merusak nat dan struktur lantai.
– Tidak melakukan pembersihan rutin, yang menyebabkan penumpukan kotoran yang semakin sulit dihilangkan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan menghindari kesalahan umum, lantai keramik kasar Anda akan tetap bersih, berkilau, dan tahan lama. Siap mencoba cara-cara ini di rumah?